SUMENEP, sidik kriminal.com – Setelah dinyatakan hilang selama lima hari di perairan Sapeken, Kabupaten Sumenep, seorang nelayan bernama Abdul Rifa’i (35) akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat. Ia ditemukan di pesisir Pantai Dusun Pelat, Pulau Sepanjang, pada Jumat (24/10/2025) dini hari oleh warga setempat.
Mengetahui kabar tersebut, tim SAR gabungan segera melakukan evakuasi menggunakan KN SAR Permadi milik Basarnas. Rifa’i kemudian dibawa untuk pemeriksaan kesehatan sebelum dipulangkan ke keluarganya di Desa Sakala, Kecamatan Sapeken.
Koordinator Pos SAR Sumenep, Bambang Sumantri, mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan korban, perahu yang digunakan untuk melaut dihantam ikan hiu hingga mengalami kerusakan parah. Dalam kondisi itu, Rifa’i terpaksa bertahan hidup dengan berenang mengikuti arus laut selama beberapa hari hingga akhirnya terdampar di Pulau Sepanjang.
“Alhamdulillah korban ditemukan dalam kondisi sadar dan selamat. Saat ini sudah kami pastikan kesehatannya stabil dan telah diserahkan kembali ke pihak keluarga,” ujar Bambang.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, memberikan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat dalam pencarian, mulai dari Basarnas, Polairud, TNI, hingga masyarakat setempat.
“Ini bentuk nyata kolaborasi lintas instansi dan masyarakat dalam upaya kemanusiaan. Kami akan terus berkomitmen memberikan pelayanan cepat dan tanggap, termasuk di wilayah kepulauan terpencil seperti Sapeken,” jelas Nanang.
Upaya pencarian terhadap nelayan tersebut sempat dilakukan selama beberapa hari dengan menyisir area laut Sapeken hingga Pulau Sepanjang menggunakan kapal cepat dan pesawat pengintai.
Kini, Abdul Rifa’i telah kembali berkumpul dengan keluarga dan menjadi bukti ketangguhan serta doa yang terjawab setelah lima hari bertarung dengan ganasnya laut.(tim/red)
0 Komentar